KERAJINAN
DI LOMBOK
Pesona Lombok bukan sekadar pantai. Di sana
ada sentra-sentra kerajinan yang menjadikan daya tarik wisata pulau itu jauh
lebih menakjubkan. Berkunjung ke Lombok tidaklah bermakna hanya untuk
menyaksikan keindahan alam pantai semata. Sebab, di wilayah elok itu juga
terdapat pesona lain yang memperkaya unjungan wisata. Sejumlah sentra kerajinan
rakyat dan pasar seni menjadi daya tarik yang menarik untuk dikunjungi. Sentra
kerajinan rakyat antara lain pusat kerajinan mutiara dan emas Desa Sekarbela,
atau kerajinan Ketak di Rungkang, Sayang-Sayang, yang keduanya berada dalam
wilayah Kota Mataram. Selain itu, wisatawan juga bisa berkunjung ke Desa
Banyumulek, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, atau di Masbagik,
Kabupaten Lombok Timur, dan Desa Penujak, Kabupaten Lombok Tengah, untuk
menyaksikan kerajinan tangan gerabah (tembikar).
TENUNAN IKAT DAN SONGKET ( Desa Sukarare
dan Desa Pringgasela ),
Selain kerajinan emas dan mutiara, terdapat sentra kerajinan kain tenun ikat atau kain songket khas Lombok di Desa Sukarara, Lombok Tengah. Di Sukarara, selain pengunjung bisa menyaksikan berbagai jenis dan motif tenunan khas, ada pula atraksi para gadis yang menyulam dan merajut benang satu per satu dengan peralatan yang sangat tradisional sehingga menjadi sebuah kain siap untuk dijual. Konon di desa sukarare ini para gadis tidak boleh menikah sebelum bisa menenun.
Songket merupakan kain tenun tradisional
sasak yang terkenal di Nusa Tenggara Barat bahkan sampai keluar daerah dan
Mancanegara. Souvenir ini bisa didapati di daerah objek wisata Lombok Tengah
atau di Desa Sukarara Kecamatan Jonggat yang merupakan desa tempat penenun
membuat kain songket ini, berlokasi sekitar 3 Km barat Kota Praya. Pengunjung
tertarik menyaksikan cara pembuatan kain songket yang dibuat oleh wanita dengan
berpakain tradisional khas sasak bias berkunjung menyaksikannya secara langsung
ke Desa Sukarare.
Tenun ikat khas Lombok ini memang sebetulnya dapat juga
ditemukan di Kota Mataram seperti di bagian barat pusat pertokoan Mataram Mall.
Di sana banyak toko yang menjual kain songket hasil kerajinan tangan masyarakat
Lombok. Lombok memang bukan sekadar pantai. Banyak daya tarik wisata lainnya
yang sungguh sayang bila dilewatkan.
GERABAH LOMBOK ( Desa Banyumulek, Desa
Masbagik, dan Desa Penujak ).
Produk berbahan baku tanah liat ini
merupakan salah satu hasil kerajinan tangan rakyat kecil yang sangat spesifik
di daerah Lombok. Hasil kerajinan tangan yang satu ini sangat estetis, sehingga
tidak mengherankan kalau kalangan pengusaha di Lombok ataupun dari luar daerah
berebut memburu gerabah Lombok untuk komoditas ekspor andalan ke sejumlah
negara.Produksi gerabah Lombok diminati karena tidak sekadar dijadikan barang
pajangan rumah tangga atau perkantoran saja, tetapi juga banyak dijadikan
sebagai penghias taman dan perhotelan.Bahkan hampir seluruh hotel berbintang di
daerah tersebut menjadikan gerabah sebagai penghias ruangan, taman, suvenir,
wadah penyaji makanan, minuman, meja tamu, tempat lilin, asbak, vas bunga, dan
sebagainya yang semuanya menghadirkan kesan indah. Gerabah Lombok terdiri dari
beraneka bentuk, ragam, rupa, dan ukuran. Begitu juga dengan motifnya, selain
sebagai nilai seni juga menghadirkan nuansa khas tradisional Sasak.
Selama ini gerabah Lombok yang diproduksi
di antaranya berupa gentong, gentong lada, asbak, piring, cobek, mangkuk, lampu
taman, cerakin, tempayan, tempat obat nyamuk dan lilin, patung-patung kecil,
penghias meja dan dinding, tempat buah, kendi, bunga kuping empat, penculakan,
kaling jeger, kimbing, speaker, gentong air mancur, belanga, botol, pas bunga,
dan sederet jenis lainnya. Biasanya setiap motif yang dibuat selalu disesuaikan
dengan jenis dan ukurannya. Ada motif bunga, hewan, topeng, subahnale
(subhanallah), motif berugaq, dan berbagai motif lainnya sehingga lain gerabah
lain pula kesan keindahan yang ditimbulkannya. Apalagi dengan ditambahkan
ilustrasiseni, seperti hiasan anyaman rotan, koin, kerang, culi, sehingga
tampak cantik.
Call : 081-757-666-91 / 085-2050-4741-3